7. Feb 2012, 14.00 WIB
Bismillahirohmannirohim
Assalam
Alhamdulilah, puja dan puji syukur tetap akan selalu aku panjatkan pada sang Kholiq , atas segala yang telah diberikan padaku. Limpahan rohman , rohim –Nya yang selalu senatiasa diberikan padaku.
Sholawat dan salam kepada junjungan kita nabi agung Muhammad SAW.
Alhamdulilah , hari ini 7 Februari 2012 atau 34 tahun yang lalu aku dilahirkan di dunia ini. Hari ini adalah ulang tahunku yang ke – 34 , alhamdulilah sampai sekarang aku masih di beri kesempatan untuk senantiasa menikmati anugrah-Nya tanpa kurang apapun.
Hari ini bertambah pula umurku, semoga aku bisa semakin matang menyikapi hidup dan kehidupan ini. Semoga pula aku lebih bisa meningkatkan kualitas islam, iman dan ihsanku. Amin.
Hari ini berkurang pula jatah umurku, yang berarti semakin dekat dengan maut. Karena semua yang hidup pasti akan mati. Ya Allah hamba berdoa padamu agar di sisa umurku ini Engkau senantiasa memberikan ridho –Mu padaku, sehingga hamba ini dapat selalu diberi kemudhan mencari bekal amal untuk hari akhirku. Amin.
Hari ini meskipun tanpa perayaan khusus, tanpa perayaan ulang tahun aku tetap berharap hari ini adalah titik balik saya untuk masa depan yang lebih baik. Hari meskipun tanpa kue dan tiupan lilin, aku tetap bersemangat menghadapi hidup ini.
Diperlukan kerja keras , upaya, ihtiar, perjuangan yang menguras segala potensi yang ada dan dengan doa semoga semua usaha ini selalu di ridhoi dan di kabulkan oleh-NYa.
Di hari ini pula aku selalu berdoa semoga anak istri dan keluargaku selalu mendapat perlindungannya.
Ya ALLAH jadikan senantiasa semua keturunanku menjadi orang yang beriman dan istiqomah.
Ya ALLAH jadikan putraku Arya Najmuddin Kamil menjadi putra yang sholeh, berguna bagi ayah ibu masyarakat bangsa Negara dan agamanya.
Ya ALLAH jadikan istriku menjadi istri yang sholeha, sebagai perhiasan dunia bagi aku.
Ya ALLAH jadikan keluargaku senantiasa mendapat naungan rohman , rohim serta ridho -Mu ya Allah. Kumpulkan kami ya Allah di surga-Mu kelak bersama orang – orang sholihin.
Semoga aku dapat mempergunakan sisa umurku untuk dapat beribadah kepada Allah. Serta aku dapat membahagiakan anak istriku.
Aku tak ingin mereka menderita atau kekurangan.
Biarlah aku saja yang berjuang untuk mereka.
Tiada bahagia hati ini kala melihat mereka tersenyum.
Anakku kamu makin besar dan mengerti, semoga kamu gak nakal , gak nangisan lagi.
Istriku, maafkan aku kalau sampai sekarang aku belum bisa membahagiakan kamu.
Tapi aku akan berusaha, semaksimal mungkin.
Ya Allah ridhoi langkahku
Amin amin amin ya robal alamin